Motivasi terbesar saya menjadi seorang Komcad itu, selain Cinta Tanah Air juga sangat suka dengan sejarah yang ada di indonesia. Terutama sejarah perjuangan para pahlawan pada zaman penjajahan untuk merebut Kemerdekaan Negara Indonesia. “Dulu saja banyak warga negara yang berjuang bahkan rela mati untuk Memerdekakan Indonesia tanpa gaji sekalipun. Kita sebagai pemuda Gen Z harusnya lebih bisa menjaga dan mempertahankan Kemerdekaan Kedaulatan Rakyat Indonesia,” Demikian yang disampaikan Prada (Komcad) TNI-KC Solehudin, kepada insanjurnalis.com Senin (28/10) pagi.
Memaknai peran itu, sudah sepatutnya dan sewajarnya sebagai warga negara menerapkan Bela Negara karena hal ini bersifat wajib menurut Soleh. Pengaruh dalam kehidupan pribadi membuatnya menjadi lebih tegas, pola pikir berbeda dengan remaja seumuran diluar sana, lebih teliti dan hati-hati dalam mengambil sebuat keputusan/tindakan.
“Sekarang jarang bisa kumpul bersama keluarga, jauh dari saudara dan keluarga, momen hangat kebersamaan tidak lagi di rasa. Untuk menyeimbangkan keduanya dengan semangat dan tekat percaya sama diri sendiri tanpa mendengar hujatan orang lain. Selalu jaga komunikasi dengan keluarga sebaik-baiknya komunikasi dan yakinkan mereka bahwa kita bisa mengangkat derajat ekonominya,” kata Soleh.
Lanjut Soleh, “Kalau ditanya momen yang paling berkesan itu banyak, tetapi ada satu momen yang tidak semua TNI Organik maupun Komcad bisa merasakannya, ikut serta dalam pringatan dan Perayaan HUT TNI Ke-79 Di Tugu Silang Monas Jakarta,” ujarnya.
“Bahkan mendapat kesempatan Parade dan Langkah Devile dihadapan RI 1, Presiden terpilih dan para petinggi negara yang hadir. Menurut saya itu momen yang paling berkesan saat ini, merasa sangat bangga. Mungkin hal yang paling terberat dirasakan selain pada saat pendidikan adalah hujatan, hinaan, dan kebencian dari orang-orang yang tidak suka dengan diri kita ataupun Komcad. Sedangkan hal yang membanggakan, mendapat Sertifikat Penghargaan pelaksanaan sebagai peserta HUT TNI Ke-79 oleh Direktur Jendral Potensi Pertahanan dan tidak semua orang dapat penghargaan itu,” sambung Soleh.(ade)